Fly with your imajination

Monday, October 13, 2014

Ngakak di Depan Ruang Sidang Skripsi




Hahaha.....

Lucu deh dialog antara temanku, aku dan seniorku. Awalnya hanya datang untuk mendukung senior yang lagi sidang skripsi tahu-tahunya malah melucu.

“Diana, cepat-cepatmi selesai!” kata seniorku. Yadin nama dari seniorku itu telah menyelesaikan sidang skripsinya beberapa hari yang lalu. Kami sekarang sedang menunggu senior yang lain, yang tengah menjalankan sidang skripsinya. Sambil berharap-harap cemas, kami bercakap-cakap.

“Iyo” jawabku, “ka muchtar lamami dia tunggu kau itu.”

“Ih... jangan dulu! Kerja dulu toh. Kita kasikan dulu gaji pertamata untuk orang tuata, baru menikah.” Jawab temanku itu.

“Eh... korang tahu kah itu perempuan diibaratkan seperti bola.”

“Maksudnya?” tanya kami berbarengan.

“Perempuan yang lulus SMA itu seperti bola kaki, diperebutkan 22 orang.”

“Apa maksudnya itu? kenapa bisa?” tanyaku bingung dengan penjelasannya.

“Ada berapakah itu pemain sepak bola?” tanyanya.

“11 orang.” Jawab temanku yang bernama Aisyah.

“Oh ... iya ... iya ...” aku mengerti walau penjelasannya singkat.

“Terus kak?” lanjut Aisyah.

“Kalau tamat S1, kayak bola voli, diperebutkan oleh 12 orang. Terus kalau S2 dia itu kayak bola takrow, diperebutkan 6 orang-” Penjelasannya terhenti karena pertanyaanku.

“Kenapa tambah sedikit?” tanyaku polos

“Karena semakin tinggi sekolahnya, semakin tinggi uang panae-nya.” Aku hanya mengannguk tanda setuju.

“SMP itu minimal 30 juta lah, SMA 40 juta, kalau S1 50 juta.”

Lagi-lagi kami hanya mengangguk tanda setuju.

“Kalau sudah S3 kayak bola golf.”

“Kenapa?” Tanya Diana.

“Karena satu orangji yang perebutkan” jawabku.

“Salah.” sanggah kak Yadin.

Kami semua bingung dengan jawabannya.

“Kalau bola golf itu di pukul jauh-jauh.”

“Ih kenapa?”

“Karena sudah ...."

"Korang pikir saja sendiri."

"Ededeh. Kita kasi berpikir lagi kita."

Tetapi kak Yadin malah cuek. Nggak peduli dengan rengekan kami semua, dia tetap tak menyahut.

Jadilah Suasana yang tadinya tegang, diam, dan penuh dengan harap-harap cemas jadi tambah pikiran. Aku benar-benar penasaran.

... 

Catatan.
Mohon maaf apabila ada pihak yang merasa tersinggung. Cerita ini tidak bermaksud merendahkan, murni karena spontanitas. 
Bagaimana pendapatmu dengan cerita ini?
Share:

0 komentar:

Post a Comment

TERBARU

Copyright © 2014 - SUKA SUKA MICKEY | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com